Karya: Novita Zahra
Siswi SMAN 1 Mentaya Hilir Selatan
CemerlangMedia.Com — PUISI
Aku adalah gemuruh hujan yang berisik
Sedangkan kamu air tenang yang tak terusik
Tatapanmu hening, sendu, dan syahdu
Bagai angin malam yang menembus kalbu
Aku adalah riuh yang tak pernah diam
Sedangkan kamu, sunyi yang menenangkan alam
Kita dua kutub yang saling melihat
Namun, tak pernah benar-benar mendekat
Entah sampai kapan aku menunggu
Tanpa arah, tanpa tahu apa yang kutuju
Ingin pergi, tetapi tak tahu caranya
Ingin tinggal, tetapi luka terus bicara
Entah apa maksud dunia sebenarnya
Ia selalu punya cara mempertemukan kita
Dalam ketidaksengajaan yang berulang
Seolah ingin dekat, tetapi tak pernah benar-benar menyatukan
Kau adalah ruang yang tak akan pernah jadi rumah
Tetapi anehnya, kau tetap kuingat dengan ramah
Abadi di benakku, tak terganti
Meski tak pernah benar-benar kumiliki [CM/Na]