Kami Mendapatkan Kue Cokelat

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat !

Facebook
Twitter
Telegram
Pinterest
WhatsApp

Penulis: Humaira Az-Zahro
(Siswa kelas 4 STP SD Ulil Albab Koba)

CemerlangMedia.Com — Aku bangun tidur dengan gembira. Aku bersiap-siap untuk pergi ke sekolah. Saat mandi, aku disiram air oleh adikku. Aku sangat marah.

Setelah itu kami sarapan. Aku sangat lamban sarapannya.

Kemudian kami ke sekolah. Di jalan, kami bertemu dengan temanku. Ia naik motor, sedangkan aku naik sepeda. Kami berlomba, “Siapa yang paling cepat dan sampai duluan, dia menang.” Kami berlomba-lomba dan ternyata temanku yang menang.

Sepulang sekolah, aku main di rumah bersama adikku. Awalnya aku ingin main lego, lalu berubah pikiran. Jadi aku main di luar saja bersama kawan dan teman sekolahku. Kami sibuk sekali bermain. Lalu,
“Allahu Akbar, Allaaaahu Akbar,” terdengar suara azan.

“Aku mau salat di masjid, ada yang mau ikut?” ajak temanku.

“Mau… mau… mau…,” jawabku.

Lalu kami pergi ke masjid. Di perjalanan ke masjid, kakiku tersandung batu dan tertabrak temanku. Temanku yang tertabrak ada tiga. Saat itu ada om-om yang lewat. Om itu melihat kami bertiga terjatuh dan terluka di bagian lutut kami. Lalu, om itu mengobati luka kami dan memberikan kue cokelat sambil berkata, “Lain kali hati-hati ya, jalannya.” Lalu kami jawab, “Iya om, terima kasih om.” Kami lanjut pergi ke masjid.

Setelah salat Zuhur, kami bermain lagi. Sebelum main, kami memakan kue cokelat itu dan berkata, “Eumm… enaknya, kuenya banyak cokelat, lumer dan banyaak.”

“Iya banyak sekali cokelatnya,” kata temanku.

“Aku ingin lagi.”

“Kira-kira, bagaimana ya, cara membuat kue cokelat ini?”

“Iya.”Kami terus-menerus bicara.

Aku memakan kue cokelat tadi. Empat picis kue cokelat telah aku makan. Rahman, teman yang duduk di sebelah kananku memakan 3 picis kue cokelat. Sedangkan Azkia yang berada di sebelah kiriku memakan 4 picis kue cokelat.

Sementara kedua temanku, Alim dan Hamzah yang tadi aku tabrak ketika jatuh, memakan 5 picis kue cokelat. Sedangkan pemimpin bermain kami yang bernama Zahid memakan 3 pcs kue cokelat. Sisa kuenya kami bawa untuk nanti. Sisanya ada 8 kue, sedangkan kami ada 7 orang.

Kami lalu pergi bermain.

“Ah, panasnya hari ini,” kataku. Lalu kami istirahat.

“Es krim…es krim…,” terdengar suara penjual es krim.

“Aku ingin membeli es krim,” kata temanku. Lalu temanku membeli es krim. Setelah selesai istirahat, kami bermain, tetapi aku ingin makan kue cokelat. Jadi, kami makan kue cokelat tadi.

“Ha… kuenya tinggal satu.” Kami melihat kue cokelat itu tinggal satu. Kami berebutan kue itu sampai kami terjatuh. Kuenya ikut terjatuh dan kotor. Kami sedih dan saling tuduh-menuduh. Namanya juga anak-anak, pasti ada berkelahi atau saling menuduh, iyakan? Lalu kami pulang ke rumah masing-masing. Di jalan aku bicara sendiri, “Kue cokelat itu sangat enak, emmm….” Kataku sambil berjalan dan akhirnya sampai di rumah.

Aku marah. Adikku bingung kenapa aku marah, lalu ia bertanya, “Kak, kenapa marah, sih?” Tanyanya. Lalu aku jawab, “Gara-gara temanku. Dia jatuhin kue cokelat Kakak, Dik,”

“Harusnya kami memotong kue cokelatnya itu agar tidak berkelahi.”

Dua minggu kemudian, ada orang yang mengetuk pintu rumahku.

“Kak, coba lihat! Ada siapa?” Kata Ummi.

“Iya Ummi, sebentar.” Lalu aku membuka pintu. Alangkah terkejutnya aku mendapatkan kue cokelat kembali. “Horee…!” Aku sangat senang. [CM/Na]

Disclaimer: Www.CemerlangMedia.Com adalah media independent yang bertujuan menampung karya para penulis untuk ditayangkan setelah diseleksi. CemerlangMedia.Com. tidak bertanggung jawab atas akibat langsung ataupun tidak langsung dari semua teks, gambar, dan segala bentuk grafis atau konten yang disampaikan pembaca atau pengguna di berbagai rubrik yang tersedia di web ini, karena merupakan tanggung jawab penulis atau pengirim tulisan. Tulisan yang dikirim ke CemerlangMedia.Com tidak boleh berbau pornografi, pornoaksi, hoaks, hujatan, ujaran kebencian, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email  : cemerlangmedia13@gmail.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *