Oleh: Maman El Hakiem
(Kontributor Tetap CemerlangMedia.Com)
CemerlangMedia.Com — Majelis Tsaqafi kembali menggelar acara diskusi terbuka (open house) pada hari Ahad (18-2-2024), bertempat di Majelis Taklim At Takwa, Waringin, Palasah. Open House merupakan agenda dakwah bulanan untuk membincangkan berbagai persoalan umat dan menawarkan solusi dalam perspektif Islam. Acara ini dihadiri oleh puluhan warga dan juga beberapa tokoh masyarakat dengan H. Jeje Jaelani, seorang pengusaha muslim, sebagai narasumber utama.
Beragam Persoalan Umat
Banyak persoalan umat yang mengemuka, di antaranya tentang ekonomi keumatan dan sosial politik yang sedang hangat dibicarakan. Seorang praktisi pendidikan yang hadir sebagai peserta diskusi menanyakan tentang peran sertanya di dalam dinamika sistem demokrasi saat ini. Selain itu, ada juga yang bertanya tentang bagaimana solusi yang ditawarkan syariat Islam dalam menyikapi sulitnya ekonomi yang selalu terjebak dengan sistem ribawi?
Menanggapi beberapa persoalan tersebut, narasumber menyampaikan beberapa solusi yang berkaitan dengan syariat Islam. “Keikutsertaan dalam dinamika sistem sekuler seperti halnya demokrasi adalah menyangkut soal kedaulatan yang harusnya berada pada hukum syarak, bukan berada di tangan rakyat,” ungkap H. Jeje Jaelani dengan menyampaikan sebuah dalil Al-Qur’an surah Al-Maidah [5]: 45.
“Siapa saja yang tidak memutuskan hukum berdasarkan wahyu yang telah Allah turunkan, mereka itulah kaum yang zalim.”
Sementara itu, berkaitan dengan persoalan ekonomi keumatan yang masih terjebak dengan riba, narasumber menyampaikan pandangan yang mendasar tentang pentingnya mendalami fikih muamalah dan membiasakan menjalin kerja sama bisnis dengan mereka yang memahami hukum-hukum syariat Islam. “Sebenarnya, kalau kita gigih ingin membersihkan diri dari debu-debu riba, tidak lain solusinya hanya dengan istikamah dalam jemaah dakwah yang menghendaki penerapan syariat Islam secara kafah,” imbuh H. Jeje Jaelani.
Antusiasme Peserta
Peserta yang hadir sangat antusias dalam menyimak jalannya diskusi dan menyatakan banyak hal menarik dari penjelasan narasumber. Banyak dari mereka menganggap solusi yang ditawarkan Islam dalam mengatasi segala keruwetan di negeri ini sangat cocok untuk diterapkan. Mereka sepakat bahwa sistem ekonomi, politik, dan pemerintahan dalam Islam sangat relevan dengan kondisi saat ini dan nanti.
Kesimpulan
Acara diskusi “Open House” berhasil menyajikan perspektif baru dalam memecahkan berbagai persoalan umat melalui solusi yang diusulkan dalam syariat Islam. Narasumbernya, H. Jeje Jaelani memberikan wawasan yang mendalam dan alternatif yang menginspirasi dalam menghadapi tantangan ekonomi dan politik yang dihadapi negeri ini.
Diharapkan bahwa acara ini menjadi awal dari pembicaraan yang lebih luas dan implementasi praktis dari solusi yang diusulkan untuk kebaikan bersama dan kesejahteraan umat menuju terwujudkan kesatuan umat dalam menerapkan syariat Islam secara kafah. Wallahu a’lam bisshawwab. [CM/NA]