#30HMBCM
Oleh: Lailatul Maulina
CemerlangMedia.Com — Bertindak adalah suatu hal yang perlu dan harus dilakukan karena dengan berdiam diri tidak akan membuat dirimu maju atau bahkan tujuanmu tidak akan pernah terwujud. Akan tetapi, satu hal yang penting, tujuan bukan sekadar ada, perencaan juga perlu disusun dengan matang dan lingkunganmu perlu diatur agar memudahkanmu dalam bertindak memuju tujuanmu. Sebab jika sekadar bertindak, kemungkinan besar langkah kita bisa penuh keraguan, berantakan, atau bahkan hasil tidak maksimal, hingga berakhir pada kegagalan untuk mencapai tujuan.
Ambil tindakanmu tanpa paksaan dan tidak perlu merujuk pada motivasi orang lain. Sebab, semua orang bisa melakukan segala hal dengan bebas, tetapi dirimu justru manusia luar biasa yang punya prinsip dengan memilih jalur yang berbeda dan punya batas-batas yang jelas. Dirimu tahu apakah tindakanmu menyelamatkan dirimu atau justru dapat menjerumuskanmu.
Setiap akan memulai, pastikan tidak menyelisihi prinsipmu sendiri. Jika hal ini terjadi, justru hanya akan membuat dirimu gelisah dan tersakiti secara tidak sadar. Apalagi jika dirimu sebagai umat Islam yang begitu paham prinsip Islam, pasti tidak akan mendapat ketenangan di setiap langkah yang menyelisihi aturan-Nya.
Tindakanmu adalah miliknu, jangan biarkan orang lain ikut campur dalam memulai. Memotivasimu, tetapi lupa di saat dirimu sudah tidak sanggup melangkah. Sadarlah bahwa orang lain sering kali mudah memotivasi di awal, tetapi lupa untuk terus peduli dan memberi solusi. Terkadang mereka hanya peduli untuk mengendalikanmu sehingga dirimu tunduk tanpa ada penolakan sedikitpun.
Dirimu perlu tahu bahwa yang tulus tidak akan membeda-bedakan dan tidak akan pernah menuntut balasan. Jika dirimu bukanlah orang penting, orang tulus akan terus ada tanpa memandang siapa dirimu. Jika dirimu gagal, orang tulus akan menguatkanmu dengan tidak membuatmu merasa rendah. Jika dirimu bahagia, mereka akan terharu bahagia pula tanpa kepalsuan. Ingatlah bahwa keberhasilan atas tindakanmu karena anugerah dari Allah. Begitu pun orang-orang tulus itu, diutus oleh-Nya untuk meyakinkanmu bahwa tidak ada relasi terbaik selain dengan-Nya.
Take action tidak cukup hanya dengan motivasi. Jika bermodalkan motivasi saja, tindakanmu akan sangat rapuh dan membosankan rasanya ketika motivasi itu hilang. Hal itu terjadi sebab dirimu merasa upaya yang dirimu lakukan tidaklah sepadan.
Ketika dirimu sadar tindakan yang kamu ambil lebih sulit dari yang kamu kira, maka hilang pulalah motivasi itu. Di saat dirimu merasa upaya dan kemajuanmu tidak dihargai, maka hilanglah pula motivasi itu. Intinya, motivasi tidak kan menjamin dirimu terus bertahan dalam setiap tindakan yang telah diambil.
Take action juga butuh percaya diri. Jika kamu masih insecure atau merasa rendah diri, jangan berharap dirimu terus melangkah maju dengan setiap tindakan yang telah diambil. Bisa saja dirimu menyerah di tengah perjalanan atau bahkan tidak berani sama sekali untuk memulai. Keyakinan terhadap dirimu sendiri perlu ditumbuhkan dengan menemukan kelebihan dirimu dan terus meningkatkan pengetahuan juga skill dalam dirimu.
Take action selagi mampu. Jangan paksakan jika dirimu memang tidak sanggup. Katakan belum bisa jika dirimu butuh belajar, sebelum ambil tindakan. Dirimu juga butuh istirahat untuk memulihkan energi saat lelah. Tidak perlu pura-pura kuat sehingga menzalimi dirimu sendiri. Dalam jeda istirahatmu itu mintalah kemampuan kepada Allah agar senantiasa dimudahkan dan diistikamahkan setiap langkahmu.
Pahamilah bahwa tanpa diminta, Dia tidak akan mengujimu di luar batas kemampuanmu. Setiap langkahmu akan berhasil dengan adanya relasi yang kuat dengan-Nya. Bahkan, walaupun relasimu dengan manusia lebih dekat. Namun, sampai kapan pun tidak akan ada artinya jika hanya membuatmu terus bergantung pada manusia dan tidak lagi bertawakal pada-Nya.
Kegagalan dari tindakanmu bukan berarti dirimu bodoh. Hanya saja, Allah mengujimu untuk tetap teguh dengan berusaha dan memohon kemudahan pada-Nya.
Ambil tindakanmu dan jadikan sebagai jembatan antara impian dan keberhasilanmu.
Ambil tindakan bukan karena hebat, tetapi bentuk komitmen diri untuk mencapai apa yang sudah direncanakan.
(*Naskah ini tidak disunting oleh editor CemerlangMedia) [CM/Na]
Views: 3






















