Remaja dalam Jeratan Liberalisasi Pergaulan

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat !

Facebook
Twitter
Telegram
Pinterest
WhatsApp

CemerlangMedia.Com — Masa remaja merupakan masa pubertas dan pencarian jati diri. Masa remaja itu masih labil dan mudah terpengaruh oleh teman sebaya maupun lingkungan sekitarnya. Masa remaja merupakan masa peralihan dari kanak-kanak menuju pada fase kedewasaan. Makanya masa remaja itu masa yang perlu bimbingan ekstra agar tidak terjerumus dalam jeratan liberalisasi pergaulan.

Seperti yang ditangani Unit Reskrim Polsek Nunukan Kota, Nunukan, Kalimantan Utara, yakni mengamankan pemuda 18 tahun yang dilaporkan menghamili gadis 15 tahun yang masih duduk di bangku kelas IX, di salah satu SMP di Nunukan (11-8-2023).

Fakta ini menunjukkan bahwa remaja saat ini rentan terjerumus dalam liberalisasi pergaulan. Para remaja merasa bebas untuk bertingkah laku tanpa memperhatikan norma agama. Apalagi arus liberalisasi pergaulan itu makin gencar dalam memengaruhi pemikiran para remaja. Makanya banyak sekali para remaja terjerumus dalam pergaulan bebas yang menyebabkan mereka melakukan seks bebas dan hamil di luar nikah. Apa jadinya bangsa ini kalau para remajanya dalam jeratan liberalisasi pergaulan yang melanggar norma agama?

Apalagi di antara remaja yang melakukan seks bebas itu masih berstatus sebagai pelajar dan juga mahasiswa. Tentunya akan banyak ditemui remaja yang hamil di luar nikah maupun remaja yang melakukan aborsi. Apa jadinya bangsa ini dua puluh tahun ke depan jika banyak remaja dalam jeratan liberalisasi pergaulan tanpa moral ataupun nilai agama? Tentunya bangsa ini akan mengalami krisis kepemimpinan dan kemerosotan pembangunan karena remaja adalah calon pemimpin masa depan suatu bangsa.

Miris, inilah tanda kerusakan perilaku yang sangat parah. Ini terjadi dalam liberalisme sekularisme, yaitu kebebasan bertingkah laku yang memisahkan agama dari kehidupan. Oleh karenanya, dalam liberalisme sekularisme itu akan kita jumpai kerusakan moral dan perilaku remaja yang melakukan seks bebas. Ini mereka lakukan karena terpengaruh pada jeratan liberalisasi pergaulan yang dilakukan oleh paradigma Barat.

Makanya perlunya peran keluarga, sekolah, masyarakat maupun negara dalam melakukan penyelamatan remaja dari jeratan liberalisasi pergaulan. Kita bisa menjadikan Islam sebagai pedoman dalam pergaulan dan bertingkah laku di lingkungan sosial. Islam bisa membentengi para remaja untuk berakhlakul karimah dan terhindar dari jeratan liberalisasi pergaulan karena Islam dan Al-Qur’an akan membawa rahmat bagi alam semesta dan membawa kemuliaan generasi.

Puji Yuli
Lamongan, Jawa Timur [CM/NA]

Loading

Disclaimer: Www.CemerlangMedia.Com adalah media independent yang bertujuan menampung karya para penulis untuk ditayangkan setelah diseleksi. CemerlangMedia.Com. tidak bertanggung jawab atas akibat langsung ataupun tidak langsung dari semua teks, gambar, dan segala bentuk grafis atau konten yang disampaikan pembaca atau pengguna di berbagai rubrik yang tersedia di web ini, karena merupakan tanggung jawab penulis atau pengirim tulisan. Tulisan yang dikirim ke CemerlangMedia.Com tidak boleh berbau pornografi, pornoaksi, hoaks, hujatan, ujaran kebencian, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email  : cemerlangmedia13@gmail.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *