Oleh. Fawatifu Syu’ara
CemerlangMedia.Com — PUISI
Rentetan tabir penghalau luka
Telah tersemat pada derai tawa
Mencoba taklukkan jiwa
Dalam jejak rasa
Mesin pembenci jiwa telah diterpa
Namun tak mampu putar geliat roda
Antara luka dan bahagia
Bersemayam kokohnya jiwa dalam raga
Untuk bertahan hadapi dunia
Dalam jejak rasa
Biar dunia tak ramah menyapa
Terus berharap pada keabadian semata
Dalam jejak rasa
Tercium aroma surga
Meski diam namun tetap bersuara
Dalam jejak rasa
Kuingin diri mencumbui malam
Menengadah dalam kesunyian angkara
Membius diri agar bangkit dalam lelap dosa
Memberangus kesombongan yang tak tahu rimba
Agar kembalinya diri hanya pada-Nya
Dalam jejak rasa
Biarkan rindu terpusat pada Pemilik Angkasa
Yang adil akan ke mana membawa manusia
Samuda, 14 April 2023
[CM/NA]
