Islam tidak melarang pasutri menggunakan kontrasepsi dalam mengatur kelahiran, tentu dengan alasan yang syar’i atau sesuai dengan indikasi medis. Islam juga mempunyai cara bagaimana memberantas kemiskinan, yakni dengan menerapkan syariat Islam secara menyeluruh untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
CemerlangMedia.Com — Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dalam rapat Koordinasi Bidang Kesehatan Rakyat mengungkapkan rencana kebijakan vasektomi sebagai syarat menerima bansos. Pernyataan Gubernur Jawa Barat mendapat tanggapan dari berbagai pihak, terutama MUI Jabar. MUI menegaskan bahwa vasektomi bagi pria hukumnya haram, kecuali ada pertimbangan medis atau sesuai dengan unsur syar’i, menurut fatwa MUI 2012 (29-04-2025).
Menurut gubernur Jawa Barat, banyak anak menyebabkan kemiskinan, padahal jika dilihat lebih mendalam, banyak anak atau tidak bukan merupakan faktor kemiskinan. Ada yang tidak punya anak, ada yang punya anak dua atau satu, tetapi juga berada dalam kemiskinan. Ini jelas bahwa penyebab munculnya kemiskinan bukan karena banyak anak.
Kemiskinan yang terjadi hari ini adalah akibat dari penerapan sistem ekonomi kapitalisme yang dianut oleh negara. Dalam sistem ekonomi kapitalisme, penguasaan kekayaan di tangan segelintir orang. Kekayaan hanya bertumpu pada orang-orang kaya sehingga menyebabkan roda ekonomi tidak berputar.
Hal ini mengakibatkan daya beli menurun, usaha mulai sepi, terjadi PHK sehingga jumlah pengangguran meningkat. Masyarakat pun mulai kesulitan mengakses pendidikan dan kesehatan sehingga kemiskinan kian bertambah.
Sistem ekonomi kapitalisme memberikan kebebasan individu untuk menguasai sumber daya alam tanpa batas secara bebas. Sistem ini membuat negara membolehkan atau mengizinkan pihak swasta yang bermodal besar untuk menguasai sumber daya alam. Inilah bentuk abainya negara akan tugas dan tanggung jawabnya untuk meriayah dan menyejahterakan rakyat.
Islam tidak melarang pasutri menggunakan kontrasepsi dalam mengatur kelahiran, tentu dengan alasan yang syar’i atau sesuai dengan indikasi medis. Islam juga mempunyai cara bagaimana memberantas kemiskinan, yakni dengan menerapkan syariat Islam secara menyeluruh untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Sistem ekonomi Islam bertujuan memberikan jaminan pemenuhan kebutuhan pokok bagi masyarakat. Untuk itu, negara berkewajiban menyediakan lapangan pekerjaaan bagi laki-laki agar bisa menafkahi keluarganya sehingga kebutuhan pokoknya terpenuhi. Harga kebutuhan barang pokok terjangkau, begitu pula dengan kebutuhan sekunder dan tersier.
Dalam Islam, sumber daya alam akan dikelola oleh negara tanpa ada intervensi asing. Pengelolaan sumber daya alam tersebut akan disimpan di baitulmal untuk digunakan sesuai kepentingan rakyat.
Arbaiya Kabes, S.Tr,Kep.
Fakfak, Papua Barat [CM/Na]