Akses Jalan dan Jembatan Rusak, Bukti Negara Abai?

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat !

Facebook
Twitter
Telegram
Pinterest
WhatsApp

CemerlangMedia.Com — Viral! Video yang memperlihatkan sejumlah siswa SD di Jorong Sini Air, Nagari Malalak Selatan, Kecamatan Malalak, Sumbar, berjuang setiap hari melintasi jembatan kayu yang sudah rusak dan lapuk demi sampai ke sekolahnya. Kondisi jembatan tersebut juga sudah miring dan arus sungainya cukup deras sehingga akan sangat membahayakan (5-9-2023).

Sungguh sebuah ironi, di tengah gencarnya pembangunan mega proyek dengan dana begitu fantastis yang dilakukan pemerintah Sumbar, ternyata masih ada jembatan rusak dan tidak layak justru luput dari pantauan. Padahal jembatan tersebut merupakan akses penting bagi masyarakat setempat. Diperkirakan mencapai seratus orang lebih tiap harinya yang melintasi jembatan tersebut.

Sekadar informasi, jembatan permanen yang ada saat itu ambruk akibat gempa dahsyat yang melanda Sumbar pada 2009 dan hingga kini belum juga mendapat perhatian dari pemerintah baik pusat maupun daerah. Akhirnya masyarakat melakukan swadaya membuat jembatan ala kadarnya.

Fakta tersebut menunjukkan wajah asli pemerintah dengan sistem yang diadopsinya yaitu kapitalisme. Paham ini jelas-jelas telah memandulkan peran utama negara, yaitu sebagai pengurus dan pelayan masyarakat. Setiap infrastruktur yang dibangun sama sekali tidak memiliki kaitan dengan kepentingan dan kesejahteraan rakyat, melainkan hanya untuk menyejahterakan para kapitalis. Akibatnya, pembangunan yang dilakukan tidak merata dan hanya terfokus pada sektor-sektor yang berpotensi menghasilkan keuntungan besar bagi beberapa individu dan kelompok tertentu. Sementara di sisi yang lain, kebutuhan rakyat akan infrastruktur yang memadai seperti contoh kecilnya jembatan, negara tidak mampu memenuhi karena prioritas pembangunan yang dilakukan pemerintah nyata-nyata memang bukan untuk rakyat melainkan untuk para pemilik modal, investor asing, dan kroni-kroninya.

Sementara di dalam Islam, negara melalui pemimpinnya atau seorang Khalifah wajib memberikan kehidupan yang layak, terjamin, dan sejahtera kepada masyarakat. Salah satunya dengan menyediakan infrastruktur sesuai kebutuhan rakyat. Maka menyediakan infrastruktur berupa jalan dengan kualitas terbaik merupakan kewajiban seorang pemimpin negara dan harus dilakukan secara merata. Dalam sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda, “Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang dipimpinnya.”

Hadis tersebut sangat jelas mengingatkan bahwa tugas pemimpin itu sangat berat dan tidak sembarang orang bisa memikulnya. Oleh karena itu, seorang pemimpin harus memprioritaskan kepentingan masyarakat dan tidak boleh melalaikan urusan umat apalagi sampai mencari keuntungan untuk memperkaya diri dan keluarga.

Seorang pemimpin yang baik dan amanah hanya akan kita dapatkan pada sistem yang baik pula, yaitu Islam. Sebab, sebaik dan se-saleh apa pun seorang pemimpin jika berada pada sistem yang rusak dan kufur pasti akan ikut rusak. Oleh karenanya, dalam hal ini perlu adanya sebuah kesadaran masyarakat untuk memperjuangkan tegaknya kembali aturan dan hukum yang hanya bersumber dari Allah Swt., yaitu Islam. Sebab, hanya Islam solusi hakiki untuk seluruh permasalahan. Wallahu a’lam

Rina Herlina
Payakumbuh, Sumbar [CM/NA]

Loading

Disclaimer: Www.CemerlangMedia.Com adalah media independent yang bertujuan menampung karya para penulis untuk ditayangkan setelah diseleksi. CemerlangMedia.Com. tidak bertanggung jawab atas akibat langsung ataupun tidak langsung dari semua teks, gambar, dan segala bentuk grafis atau konten yang disampaikan pembaca atau pengguna di berbagai rubrik yang tersedia di web ini, karena merupakan tanggung jawab penulis atau pengirim tulisan. Tulisan yang dikirim ke CemerlangMedia.Com tidak boleh berbau pornografi, pornoaksi, hoaks, hujatan, ujaran kebencian, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email  : cemerlangmedia13@gmail.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *