Oleh: Rina Herlina
(Kontributor Tetap Cemerlangmedia.Com)
CemerlangMedia.Com — PUISI
Deru langkah penuh ambisi dipertontonkan dengan congkak
Ambisi penguasa zalim melalui tangan besinya hadir memperdaya
Menggilas rakyat jelata yang miskin tak berdaya
Dengan segala kerakusan dan tipu daya, memberangus tanpa cinta
Jerit tangis pilu warga Rempang dan Air Bangis kala itu
Tak mampu getarkan nuranimu yang seolah mati rasa
Aroma pengkhianatan bercampur ketamakan terpampang nyata
Sikap arogansimu cerminkan potret penguasa zalim yang durjana
Puing-puing reruntuhan laksana komedi yang menyenangkan
Bagi engkau para budak kekuasaan
Ratapan pilu menyayat hati tak kau hiraukan
Tetap asyik menikmati singgasana kekuasaan
Wahai para pemangku kekuasaan
Hari ini kau bersorak sorai
Hari ini kau tertawa bersuka cita
Di atas duka warga yang kautindas dengan paksa
Wahai penguasa zalim yang pandai bersilat lidah
Satu hal yang harus kauingat
Masamu pasti berakhir dan tamat
Namun, pengadilan Tuhan tak dapat kautolak
Azab pedih pasti kaudapat
Payakumbuh, 11 Desember 2023 [CM/NA]