Oleh: Zakiah Ummu Faaza
CemerlangMedia.Com — PUISI
Bumi meneteskan air matanya
Matahari memudar senyumannya
Udara tampak gelap gulita
Sungai merintih penuh duka
Keelokan hutan rindang telah melayang
Satwa liar tak bisa pulang
Alam menjerit diliputi rasa sakit
Akibat kerusakan yang mengimpit
Manusia-manusia rakus, serakah
Mengeruk sumber daya alam seenaknya
Demi memuaskan hawa nafsunya
Tak peduli bumi yang diinjaknya
Sadarlah manusia, bumi rumah kita
Kecantikannya mesti dijaga
Janganlah kaubuat terluka
Apalagi melahirkan malapetaka
Ingatlah, manusia-manusia perusak!
Bumi ini milik Sang Pencipta
Gunakanlah dengan sebaiknya
Kelak kau ‘kan dimintai pertanggungjawabannya [CM/Na]