Badai Eropa Datang, PHK Menghadang

Bagikan tulisan ini agar semakin bermanfaat !

Facebook
Twitter
Telegram
Pinterest
WhatsApp

CemerlangMedia.Com — Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, resesi ekonomi Eropa akan berdampak bagi Indonesia. Efek domino perlambatan ekonomi Eropa salah satunya adalah serbuan barang impor.
Seperti diketahui, Eropa terkonfirmasi memasuki fase resesi teknikal pada kuartal I-2023, setelah ekonomi kawasan itu terkontraksi 0,1% dalam dua kuartal berturut-turut (09/06/2023).

Indonesia dihimbau untuk waspada dengan ekonomi Eropa yang sedang tak baik-baik saja. Sudah dipastikan bahwa daya beli di Eropa sedang menurun, barang yang tadinya diserap Eropa akan mencari pasar lain dan Indonesia salah satu negara yang mempunyai kekuatan industri yang cukup besar. Pasalnya, buangan barang impor dari luar negara ke pasar Indonesia akan berpotensi memukul industri dalam negeri dan bisa memicu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Realitanya, PHK memang gencar dilakukan perusahaan-perusahaan di tanah air. PHK massal ini semakin menambah deretan permasalahan ekonomi yang dihadapi masyarakat. Angka kemiskinan dipastikan akan terus meningkat.

Kondisi ini semakin memperjelas bahwa krisis keuangan global belum berakhir, bahkan semakin bertambah parah. PHK tidak hanya terjadi di perusahaan kecil, tetapi juga perusahaan besar.

Sebenarnya bisa saja bagi pemerintah untuk menutup semua celah masuknya barang impor ke dalam negeri, jika itu berdampak buruk bagi keberlangsungan hidup masyarakatnya. Tetapi, lagi-lagi faktor keuntungan selalu jadi pertimbangan utama dalam menentukan satu kebijakan. Ketika barang impor masuk, maka akan ada pundi-pundi rupiah yang di dapat negara tanpa mempertimbangkan dampaknya bagi masyarakat. Inilah bukti kegagalan sistem kapitalisme liberal dalam mengatur ekonomi.

Dalam sistem kapitalisme, berharap masyarakat hidup sejahtera merupakan hal yang sangat sulit terealisasi. Alih-alih sejahtera, masyarakat justru semakin menderita. Kebijakannya hanya melahirkan kesengsaraan bagi masyarakat kecil tetapi memberikan kesejahteraan bagi para korporat.

Bertolak belakang dengan sistem Islam, tujuan politik ekonominya adalah pemenuhan seluruh kebutuhan primer, sekunder dan tersier bagi setiap individu yang hidup dalam masyarakat tanpa terkecuali.

Aspek utama dalam Islam adalah bagaimana kebutuhan masyarakat dapat terjamin pemenuhannya. Peran dan tanggung jawab negara untuk menciptakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi masyarakat. Hanya dengan Islam akan tercapai kesejahteraan, keadilan, dan kemakmuran.

Mia Kusmiati
Bekasi, Jawa Barat [CM/NA]

Loading

Disclaimer: Www.CemerlangMedia.Com adalah media independent yang bertujuan menampung karya para penulis untuk ditayangkan setelah diseleksi. CemerlangMedia.Com. tidak bertanggung jawab atas akibat langsung ataupun tidak langsung dari semua teks, gambar, dan segala bentuk grafis atau konten yang disampaikan pembaca atau pengguna di berbagai rubrik yang tersedia di web ini, karena merupakan tanggung jawab penulis atau pengirim tulisan. Tulisan yang dikirim ke CemerlangMedia.Com tidak boleh berbau pornografi, pornoaksi, hoaks, hujatan, ujaran kebencian, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email  : cemerlangmedia13@gmail.com

3 komentar pada “Badai Eropa Datang, PHK Menghadang

  • 0
    0

    Dalam sistem kapitalisme, berharap masyarakat hidup sejahtera merupakan hal yang sangat sulit terealisasi. Alih-alih sejahtera, masyarakat justru semakin menderita. Kebijakannya hanya melahirkan kesengsaraan bagi masyarakat kecil tetapi memberikan kesejahteraan bagi para korporat.

    Bertolak belakang dengan sistem Islam, tujuan politik ekonominya adalah pemenuhan seluruh kebutuhan primer, sekunder dan tersier bagi setiap individu yang hidup dalam masyarakat tanpa terkecuali.

    Aspek utama dalam Islam adalah bagaimana kebutuhan masyarakat dapat terjamin pemenuhannya. Peran dan tanggung jawab negara untuk menciptakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi masyarakat. Hanya dengan Islam akan tercapai kesejahteraan, keadilan, dan kemakmuran.

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *