CemerlangMedia.Com — Kepala dinas kesehatan Kota Jayapura mengaku, ada beberapa warga yang terkena virus mirip cacar monyet yang ditemukan di wilayah Abepura. Akan tetapi, hal itu sudah ditangani oleh pihak dinas kesehatan (12-04-2024).
Merebaknya virus cacar monyet membuat masyarakat resah. Virus tersebut akan menyerang ketika daya tahan tubuh seseorang menurun. Oleh karena itu, pemerintah harus mampu mengantisipasi munculnya wabah virus di tengah masyarakat dengan memberikan pencegahan secara menyeluruh dan meningkatkan cakupan pemberian vaksin.
Masyarakat perlu pula dipahamkan terkait gaya hidup sehat dan upaya mencegah penularan berbagai penyakit dengan tetap menjaga kebersihan keluarga dan lingkungan. Pencegahan ini harus dilakukan secara berkala, bukan dilakukan ketika adanya kasus.
Upaya pemerintah harus lebih komperensif demi terwujudnya eleminasi virus cacar monyet. Tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pasalnya, kemiskinan merupakan salah satu faktor utama penyebab anak-anak kekurangan gizi sehingga mudah terkena penyakit menular.
Oleh karena itu, pemerintah harus fokus terhadap bagaimana cara meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menyelesaikan kemiskinan yang ada. Paling penting, pemerintah tidak boleh abai dalam melakukan upaya peningkatan pengetahuan masyarakat terkait pemilihan makanan sehat yang akan berperan penting dalam terpenuhinya kecukupan gizi keluarga.
Islam mempunyai upaya penanggulangan yang khas terhadap penyakit menular.
Pertama, Islam memandang bahwa setiap penyakit menular adalah ujian dari Allah, maka orang yang beriman harus bersabar atas sakit yang diberikan dan berusah semaksimal mungkin untuk menjaga kesehatan dan menjaga agar penyakit tersebut tidak menyebar.
Kedua, Islam mengajak umatnya agar selalu menjaga kebersihan sehingga dapat menghindarkan diri dari penularan dan berusaha mencegah penularan penyakit menular.
Ketiga, melakukan karantina bagi yang sakit dan melarang yang sehat untuk mendekati daerah yang terkena wabah. Hal ini bertujuan agar wabah tidak makin menyebar dan masyarakat yang dikarantina akan mendapatkan pelayanan khusus.
Seluruh pembiayaan kebutuhan selama karantina dibiayai oleh negara dari hasil pengelolaan SDA yang merupakan kekayaan atau harta milik umum. Penanganan seperti ini pernah dilakukan oleh Rasulullah saw. pada saat menjadi pemimpin negara Islam.
Arbaiya Kabes
Fakfak, Papua Barat [CM/NA]